Jumat, 02 Oktober 2009

L'arc~en~ciel


siapa yang tidak mengenal LArc-en-ciel, bagi para penikmat musik jepang band ini merupakan legend dari beberapa band jepang lainnya. gempuran musik mereka telah membuat para musisi lokal tanah air ingin seperti mereka. band yang beranggotakan 4 orang ini merupakan para jagoan musik, lagu-lagu mereka hits baik di jepang maupun di manca negara. nama lain dari Larc-en-ciel adalah laruku. yuk kita lihat sejarah terbentuknya Laruku.

Semua bermula dari TeTsu,yang ingin membentuk BanD, di era band-booming saat itu. bersama temannya KeN, dia mEmbeNtuk byston well. setelah byston well bubar, kemudan dia membentuk band lain bersama HiRO. Suatu Hari dia melihat PeNamPiLan BaNd Lain BernAma JeRUsalem RoD. Yang beranggotakan antara lain HyDe yang seoRang GiTaRis dan PeRo SeoRang DrUMMeR. Melihat penampilannya, tetsu terpikat dan lalu mengajak hyde bergabung sebagai vokalis. hyde setuju, asalkan ia boleh membawa pero. Ketika itu, mereka melakukan session di Sub-Rock dan kemudian mereka setuju membentuk group band. Dan terbentuklah L’Arc~en~Ciel di Osaka pada Februari 1991 dengan formasi awal tetsu [bass], hyde [vokal], hiro [gitar] dan pero [drum]. Nama L’Arc~en~Ciel (yang berarti pelangi) dipilih oleh sang leader tetsu. Nama itu berasal dari nama film prancis yang ditonton tetsu sebelumnya.

Mereka lalu mengadakan LIVE pertamanya di Nanba Rockets pada 30 Mei 1991. Karena corak musiknya yang unik, mereka dengan cepat mengumpulkan banyak fans sehingga mereka makin sibuk manggung di daerah Osaka dan sekitarnya. Mereka bahkan sempat merekam video L’Arc~en~Ciel yang berisikan rekaman LIVE mereka di Nanba Rockets. Video ini terdiri dari 2 lagu, Claustrophobia dan I’m in pain.sang gitaris Hiro memutuskan keluar dari band pada 12 Juni 1991. Mereka lalu kebingungan karena mereka membutuhkan gitaris untuk bisa terus manggung. Ketika itu tetsu teringat pada Ken. Ken saat itu sedang menyelesaikan kuliahnya di Universitas Nagoya jurusan arsitektur. Setelah menerima tawaran dari tetsu, Ken berpikir selama 3 hari dan ia lalu memutuskan cabut dari kuliahnya untuk bergabung dengan Laruku. Tetapi ternyata orangtua Ken sangat marah dengan keputusan ini, dan konon mereka masih tidak saling bicara sampai saat ini.
Tapi ternyata jalan mereka belum terlalu mulus. Pada 30 Desember 1992, setelah LIVE di Osaka Music Hall, Pero ikut hengkang. Sekali lagi, Laruku kelabakan. Untungnya, Tetsu melihat seorang drummer jempolan bernama Sakura di sebuah live house di Tokyo. Tetsu yang kagum akan permainan Sakura langsung mengajaknya bergabung, pada 16 Januari 1993, Sakura resmi bergabung dengan Laruku.

Pada bulan April 1993, mereka merilis album perdana mereka yang berjudul DUNE. Pada 31 Mei DUNE akhirnya menduduki posisi puncak Oricon Indies chart. Pada bulan september, single Yokan diikutkan dalam omnibus The Monsters of Shock Age. Pada tanggal 1 Desember pula, pendaftaran untuk official fansclub Ciel dibuka. Single Vivid Colors kemudian dirilis pada 6 Juli, dan kemudian album heavenly pada 1 September. Pada 22 September, untuk pertama kalinya mereka tampil di Music Station dengan membawakan lagu Vivid Colors. Single Natsu no Yuutsu [time to say good-bye] dirilis pada 21 Oktober, dan puncaknya adalah Tour Heavenly ‘95 yang finalnya diadakan di Tokyo Dome, dimana 10166 tiket terjual habis dalam 28 menit.
Tahun 1996 mungkin adalah salah satu tahun tersibuk bagi Laruku. Akhirnya finale tour tersebut, “kiss me deadly x heavenly ‘96 REVENGE” diadakan di NHK Hall pada 26 Mei. Pada 8 Juli, single Kaze ni Kienaide dirilis, kemudian disusul buku biografi mereka yang terlengkap, “IS” pada 20 September. Single flower dirilis 17 oktober, dan disusul single Lies and Truth pada 12 November.

Sayangnya pada Februari ‘97 Sakura ditahan polisi karena kasus kepemilikan Narkoba. Hal ini tentu saja sangat menggangu aktivitas Laruku. Peluncuran single the Fourth Avenue cafe juga terpaksa dibatalkan. Akan tetapi Laruku memutuskan untuk terus jalan walaupun kini mereka hanya bertiga. Sakura akhirnya dihukum 2 tahun penjara dan ia resmi meninggalkan Laruku pada 4 Nov ‘97.
Seperti biasa, Tetsu kemudian mencari pengganti Sakura dan ia lalu melihat Yukihiro yang merupakan mantan drummer DIE IN CRIES. Ia lalu merekrutnya sebagai supporting drummer dan Laruku mulai aktif kembali secara resmi pada 27 Agustus. Single pertama mereka setelah re-start, Niji dirilis pada 17 Oktober.

Pada 1 Januari ‘98 Yukihiro secara resmi bergabung dengan Laruku. Masuknya Yukihiro membawa angin segar pada corak musik Laruku. Mereka lalu terus merilis hit, seperti single winter fall pada 28 Januari dan album HEART pada 25 Februari. Shinsoku juga dimasukkan ke dalam OST movie Godzila (khusus versi asia). Menyusul kesuksesan HONEY, single snow drop dirilis pada 7 Oktober dan single forbidden lover seminggu kemudian. Kemudian pada malam tahun baru mereka akhirnya berkesempatan tampil di acara Kouhaku Utagassen dengan single ‘HONEY’ yang telah terjual 1 juta kopi.
Memasuki tahun 1999, Laruku terlihat makin sibuk. Mereka lalu merilis single HEAVEN’S DRIVE pada 21 April dan Pieces pada 2 Juni. Pada 1 Juli mereka merilis 2 album ark dan ray secara serempak di beberapa negara di asia. Laruku menyambut millennium baru dengan merilis double side single NEO UNIVERSE/finale. sementara itu, nama fansklub ‘Ciel’ diganti menjadi ‘Le-Ciel’. Album remix yukihiro ‘ectomorphed works’ dirilis 28 Juni., single STAY AWAY pada 19 Juli dan album REAL pada 30 Agustus.

Menyambut 10 tahun eksistensi mereka di dunia musik, pada 2001 mereka memutuskan untuk vakum untuk sementara dan memulai proyek solo karir mereka. Praktis, setelah single Spirit dreams inside -another dream-, Laruku tidak mempunyai kegiatan apa-apa lagi. Mereka lalu berkonsentrasi penuh pada solo karirnya. Tetsu sebagai TETSU69 memulai dengan single wonderful world/tightrope, lalu menyusul Hyde dengan single evergreen . Yukihiro tak mau ketinggalan dan membentuk band Acid Android yang membawakan lagu bercorak rock-industrial. Akhirnya ken membentuk Sons of all Pussys (S.O.A.P) dimana ia reuni dengan mantan drummer laruku, Sakura.

Pada 2004 Larc en ciel kembali dan menelurkan single Ready Steady Go yang menjadikan single pamungkas setelah mereka vakum, lagu ini menjadi hits dimana-mana dan penjualan album smile tidak mengecewakan, para fans pun senang bukan kepalang. Lalu pada 2005 Album Awake muncul dengan hit single jyiounu soutai namun tidak terlalu laku seperti album smile. Pada tahun 2008 album terakhir larc en ciel berjudul Kiss akhirnya keluar, hits My Hearts Down Dream memberikan warna tersendiri dalam lagu-lagu Laruku yang sudah dikenal seantero benua amerika.

L'Arc en Ciel harus kehilangan sang vokalis. Hyde saat ini sedang sibuk berat dengan band barunya, VAMPS yang baru merilis album dan tur Amerika. Namun jangan khawatir, Hyde tak meninggalkan L'Arc en Ciel untuk selamanya. Ia hanya akan absen untuk agenda tur VAMPS akan berakhir pada 1 Agustus 2009. Dikutip detikhot dari Activeanime, Kamis (11/6/2009) tur sepanjang tiga setengah minggu yang mencakup 10 pentas itu akan jadi pertunjukan besar. VAMPS yang hanya digawangi Hyde dan gitaris bernama K.A.Z memang tergolong band baru. Namun dua nama besar tersebut punya pengaruh besar dalam industri musik rock Jepang.

VAMPS merilis album perdananya bertajuk self-titled pada 10 Juni lalu. Namun keduanya telah bekerjasama sejak 2003 saat K.A.Z membantu solo album Hyde.
Keduanya kemudian mencoba menggarap lagu bareng dan menjajal pentas di beberapa tempat. Selama 2 bulan mereka sanggup tampil di 46 pertunjukan. Sejak itulah Hyde merasa klop dengan K.A.Z dan terus bersama hingga kini.

0 komentar:

Posting Komentar

 

L'arc~en~ciel Copyright © 2008 Black Brown Art Template designed by Ipiet's Blogger Template